Tuesday, June 2, 2009

Is frozen yoghurt (FROYO) healthy?


share this: facebook
Baru-baru ini, kita lihat banyak sekali merk-merk frozen-yoghurt bermunculan di Indonesia, terutama di Jakarta. Memang yoghurt sangat sehat. Manfaatnya sangat banyak. Pengalaman pribadi, saya dulu sering banget sariawan. Berhubung ada om saya yang jual instant yoghurt (EASIYO), saya iseng mencoba. Setiap hari saya makan yoghurt. BAB jadi lancar dan jarang sekali sariawan. Jika ditelusuri dari segi kedokteran, sebagian besar penyakit muncul dari pencernaan yang tidak baik. Tugas bakteri baik dari yoghurt lah yang memberikan manfaat pada sistem pencernaan manusia.

Kembali ke frozen yoghurt... ada artikel dari NYTIMES yang cukup mengagetkan saya, yaitu "Frozen yogurt: Tasty, But No Health Food". Mengapa frozen yoghurt bukan makanan sehat? Ditengarai jumlah live culture yang terdapat dalam frozen yogurt kurang dibandingkan dengan real yogurt.


"For example, in a nonfat plain Dannon yogurt, there were 2.6 billion
bacteria per gram. The closest any frozen yogurt came was Haagen-Dazs, with 130
million organisms per gram. The rest ranged from the low thousands to tens of
millions. One sample of Elan Premium Frozen Yogurt had just over 6,210
organisms. (Ben & Jerry's and Dole frozen yogurts were not available in
vanilla, and so are not listed in the accompanying table. Ben & Jerry's had
13.6 million bacteria per gram and Dole Fruit & Yogurt Bars had
400,000.)"

Artikel tersebut ada benarnya juga. Jika mikroorganisme dibekukan, maka mungkin mereka dalam posisi hibernating atau bahkan mati. Sehingga mengurangi jumlah bakteri baik yang terkandung dalam yoghurt yang sudah difrozen tersebut.

Namun, setidaknya frozen yoghurt masih lebih baik daripada ice-cream biasa. Frozen yoghurt memiliki lebih banyak mineral dan vitamin serta lebih concern ke diet karena kandungan fat yang dimiliki relatif lebih rendah daripada ice-cream.

Anyway... saya bukan peneliti atau ahli gizi. Saya tetap suka baik yoghurt ataupun frozen yoghurt.


Sumber: Wisegeek, NYTIMES

No comments:

Post a Comment